Berapa banyak cangkir kopi yang aman untuk kesehatan ?

#Q Berapa banyak cangkir kopi yang boleh diminum tanpa membahayakan kesehatan ?

#A Jika anda berusia kurang dari 55 tahun, tidak lebih dari 28 cangkir kopi dalam satu minggu.

#Case Baru-baru ini ada kabar mengenai seorang pemuda yang meninggal karena mengkonsumsi kafein terlalu banyak dalam waktu yang sangat singkat.

http://www.thestate.com/news/local/article150593402.html

Berikut ini penjelasannya,
—-

Kopi telah banyak diketahui memiliki dampak terhadap kesehatan. Meskipun begitu, manfaat kopi pada status kesehatan masih kontroversial.

Minum kopi sudah menjadi kebiasaan bagi sebagain orang. Bahkan di negeri kita, kopi sudah membudaya dalam masyarakat Indonesia yang ditandai dengan mudahnya menemui warung kopi serta banyaknya jenis kopi terkenal asal Indonesia seperti kopi Toraja, kopi Aceh, kopi Luwak dan lain sebagainya

Sebuah penelitian cohort multicenter yang melibatkan 40.000 laki-laki dan perempuan dengan masa follow-up selama 16 tahun meneliti efek konsumsi kopi terhadap kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung maupun penyebab yang lain.

Penelitian ini melibatkan hampir 45.000 individu berumur antara 20 dan 87 tahun antara tahun 1979 dan 1999. Partisipan mengumpulkan kuestioner berisi pertanyaan mengenai gaya hidup termasuk konsumsi kopi, riwayat medis individual serta riawayat medis keluarga. Di akhir penelitian, terdapat 43.727 partisipan yang terdiri dari 33.900 laki-laki dan 9.827 perempuan yang layak untuk diikutkan dalam analisis.

Selama 17 tahun median follow-up terdapat 2.512 kematian (laki-laki : 87.5 % ; perempuan 12.5 %), 32 % dari total kematian disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah. Yang perlu dicermati adalah, baik partisipan baik laki-laki maupun perempuan yang mengkonsumsi kopi, cenderung untuk merokok serta memiliki tingkat kebugaran jantung dan pernafasan yang rendah.

Seluruh partisipan diikuti mulai dari pemeriksaan dasar di awal studi sampai pada waktu kematian atau sampai tanggal 31 Desember 2016. Kematian karena semua sebab atau karena penyakit jantung dan pembuluh darah di tentukan dari data indeks kematian nasional maupun dari sertifikat kematian.

Hasil penelitian ini menunjukkan laki – laki maupun perempuan muda berusia kurang dari 55 tahun yang meminum kopi lebih dari 28 gelas memiliki angka kematian yang lebih tinggi secara signifikan, sebesar 21 % dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi sama sekali. Sedangkan pada usia lebih dari 55 tahun, konsumsi kopi lebih dari 28 gelas tidak berpengaruh terhadap angka kematian.

Kopi mengandung banyak senyawa kimia, penelitian belakangan ini menemukan bahwa kopi adalah salah satu sumber utama anti oksidan yang dapat mencegah peradangan serta meningkatkan fungsi kognisi. Namun kopi juga memiliki efek samping pada kesehatan karena kafein yang terkandung dalam kopi dapat memicu pelepasan hormon epinephrine, menghambat kerja insulin dan menigkatkan tekanan darah sehingga konsumsi kopi harus dikontrol agar tidak membahayakan kesehatan.

Sumber :

Junxiu Liu, Xuemei Sui, Carl J. Lavie, James R. Hebert, Conrad P. Earnest, Jiajia Zhang, Steven N. Blair. Association of Coffee Consumption With All-Cause and Cardiovascular Disease Mortality. Mayo Clinic Proceedings, 2013; DOI: 10.1016/j.mayocp.2013.06.020